Home > Author > Robi Aulia Abdi (@aksarataksa)
1 " Barangkali harap adalah kefanaan yang memabukkan siapa sajadari hidup yang sementara. "
― Robi Aulia Abdi (@aksarataksa)
2 " - Nyiur pulau DewataIngin rasanya aku menyambangimu ke sana,tapi apalah daya,akau hanya penyair salon yang jarang buka. "
3 " Takada yang salah dengan halnya rumah ibadah,atau apa saja yang ada di dalamnya;suara-suaraTakada yang salah dengan halnya agama,bahkan apa saja yang ada di dalamnya;kelompok atau individuYang salah hanyalah kepentingan. "
4 " Jika penindasan sudah mulai mengambil peran,maka jangan sungkan untuk balik menindasnya di waktu yang bersamaan. "
5 " Sejatinya kebenaran dan kebaikan hanya akan jadi benalu jika disampaikan dengan cara-cara yang buruk.Pula sebaliknya, kejahatan dan kebohongan juga akan dipandang sebagai suatu keabsahan jika disampaikan dengan cara-cara yang elok. "
6 " Maka ke mana pun hendaknya engkau pergi, di mana pun agaknya engkau berdiri, percayalah! Bahwa kebenaran hanya akan tersampaikan dengan cara-cara yang paling asri. "
7 " Poetry’s just like a breath for poets,sometimes it’s short; sometimes it’s long; sometimes it’s deep; sometimes shallow so you not might drown. "
8 " Yang mana fiksi?Yang mana nyata?Semuanya akan terasa sama,jika berkunjung ke negara saya. "
9 " It's all about the choice: You can build a huge wall to put another people outside, or you can build a peaceful environment and let the people lives there harmoniously. "
10 " Couple years ago, I have a dream. My dream is about having a car, but I have it now, and guess what? I'm dreaming about to drive it. "
11 " Tuhan, biarkanlah kini aku mendekam dalam larik tentang amarah-Mu,daripada aku harus keluar, menghadapi neraka yang tidak tahu malu. "
12 " Kita sebenarnya paham, bahwa orang benar pun akan dipandang bodoh, jika ia berada di kalangan orang yang salah;dan orang yang pintar sekalipun,akan selalu terasa salah di mata orang-orang bodoh.Bukankah benar begitu? "
13 " Membahas perihal agama itu sesederhana percaya dan tidak percaya. "
14 " Kepada para pemeluk agama,peluklah ia seerat mungkin!Supaya engkau tak berselisihdengan pemeluk agama lain. "
15 " Kata bang bokir,semalam Suzana bangkit dari kuburnya,ia lupa ngangkat jemuran ternyata. "
16 " Terkadang memang ada satu atau dua hal yang memaksa kita berpikir untuk tidak berpikir sekali lagi. "
17 " Kata-kata itu semestinya berlaku seperti air,maka biarkan saja sederas mungkin ia mengalir. "
18 " Bagi saya berpuisi dan menikmati proses berpuisi adalah salah satu cara untuk menghargai bahasa itu sendiri. "
19 " Menulis itu sejatinya hanya perihal komitmen, baik dan buruk itu urusan belakangan. "
20 " Kepada sunyiyang senantiasa menyulut rindupada malam yang kelabuTunduklah engkaudi haribaan hati yang satu! "