Home > Work > Dalam Dekapan Ukhuwah
1 " Semua orang yang ada dalam hidup kita,masing-masingnya, bahkan yang paling menyakiti kitadiminta untuk ada disanaagar cahaya kita dapat menerangi jalan mereka "
― Salim Akhukum Fillah , Dalam Dekapan Ukhuwah
2 " Kita kadang merasa lebih benar, lebih baik, lebih tinggi, dan lebih suci dibanding mereka yang kita nasehati.Hanya mengingatkan kembali kepada diri ini: jika kau merasa besar, periksa hatimu. Mungkin ia sedang bengkak.Jika kau merasa suci, periksa jiwamu. Mungkin itu putihnya nanah dari luka nurani.Jika kau merasa tinggi, periksa batinmu. Mungkin ia sedang melayang kehilangan pajakan.Jika kau merasa wangi, priksa ikhlasmu, mungkin itu asap dari amal shalihmu YANG HANGUS DIBAKAR RIYA'. "
3 " Dalam dekapan ukhuwah, kelembutan nurani menuntun kita untuk menjadi anak Adam sejati; memiliki kesalahan, mengakuinya, memperbaikinya, dan memaafkan sesama yang juga tak luput dari khilaf dan lupa... "
4 " Keputusan yang salah dari sebuah musyawarah, jauh lebih baik daripada pendapat pribadi, betapapun benarnya""Bersabarlah, dalam syuraa, juga dalam dekapan ukhuwah "
5 " Hai dunia, menjauhlah dariku! Mengapa engkau datang padaku? Tak adakah orang lain untuk engkau dayakan? Adakah engkau sangat menginginkanku! Tipulah orang lain! Aku tak memiliki urusan denganmu! Aku telah menceraikanmu tiga kali, yang sesudahnya tak ada rujuk lagi. Kehidupanmu singkat, kegunaanmu kecil, kedudukanmu hina, dan bahayamu mudah berlaku! Ah, sayang. Sangat sedikit bekal di tangan, jalan begitu panjang, perjalanan masih jauh, dan tujuan sukar dicapai!" - Saidina Ali "
6 " Hanya mengingatkan kembali kepada diri ini : Jika kau merasa besar, periksa hatimu. Mungkin ia sedang bengkakJika kau merasa suci, periksa jiwamu. Mungkin itu putihnya nanah dari luka nurani Jika kau merasa tinggi, periksa batinmu. Mungkin ia sedang melayang kehilangan pijakan Jika kau merasa wangi, periksa ikhlasmu, mungkin itu asap dari amal shalihmu yang hangus dibakar riya'. Ya Allah, dalam dekapan ukhuwah kami memohon lisan yang shiddiq dan hati yang tulus. "