Home > Work > Rectoverso
1 " Rasakan semua, demikian pinta sang hati. Amarah atau asmara, kasih atau pedih, segalanya indah jika memang tepat pada waktunya. Dan inilah hatiku, pada dini hari yang hening. Bening. Apa adanya. "
― Dee Lestari , Rectoverso
2 " Barangkali itulah mengapa kematian ada, aku menduga. Mengapa kita mengenal konsep berpisah dan bersua. Terkadang kita memang harus berpisah dengan diri kita sendiri; dengan proyeksi. Diri yang telah menjelma menjadi manusia yang kita cinta. "
3 " Sahabat saya adalah orang yang berbahagia. Ia menikmati punggung ayam tanpa tahu ada bagian lain. Ia hanya mengetahui apa yang sanggup ia miliki. Saya adalah orang yang paling bersedih, karena saya mengetahui apa yang tidak sanggup saya miliki. "
4 " Kadang - kadang pilihan yang terbaik adalah menerima... "
5 " Aku memandangimu tanpa perlu menatap. Aku mendengarmu tanpa perlu alat. Aku menemuimu tanpa perlu hadir. Aku mencintaimu tanpa perlu apa-apa, karena kini kumiliki segalanya. "
6 " Sahabat saya itu adalah orang yang berbahagia. Ia hanya mengetahui apa yang ia sanggup miliki. Saya adalah orang yang paling bersedih, karena saya mengetahui apa yang tak sanggup saya miliki. "
7 " Tiada yang lebih indah. Tiada yang lebih rindu. Selain hatiku. Andai engkau tahu. "
8 " I'd like to find the guy who invented the proverb 'go with the flow' and lead him to an ocean full of hungry sharks. And see how he would flow. I'd really like to know. "
9 " Cintanya adalah paket air mata, keringat, dan dedikasi untuk merangkai jutaan hal kecil agar dunia ini menjadi tempat yang indah dan masuk akal bagi seseorang. "
10 " Jingga di bahumu. Malam di depanmu. Dan bulan siaga sinari langkahmu. Teruslah berjalan. Teruslah melangkah. Kutahu kau tahu. Aku ada. "
11 " Seseorang semestinya memutuskan bersama orang lain karena menemukan keutuhannya tercermin, bukan ketakutannya akan sepi. "
12 " Kamu hanya perlu menerima. Menolak, menyangkal, cuma bikin kamu lelah'. "
13 " Kita tak tahu dan tak pernah pasti tahu hingga semuanya berlalu. Benar atau salah, dituruti atau tidak dituruti, pada akhirnya yang bisa membuktikan cuma waktu. "
14 " Rasa hangat ketika kedua tubuh bertemu, rasa lengkap ketika dua jiwa mendekat, rasa rindu yang tuntas ketika kedua pasang mata menatap. "
15 " Saat pasir tempatmu berpijak pergi ditelan ombak, akulah lautan yang memeluk pantaimu erat. "
16 " Mimpi mengurangi kualitas istirahatnya. Dan untuk bersamaku, ia tak perlu mimpi. "
17 " Within his orbit, I was nothing but a flat noodle. And I don't know how much longer I can keep this up. "
18 " Mengubah rutinitas itu sama saja dengan menawar bumi agar berhenti mengedari matahari. "
19 " Aku hanya ingin kembali ke tempatku, di belakang sana. Menikmati apa yang kusanggup. "
20 " dan usai tangis ini, aku akan berjanji. Untuk diam, duduk ditempatku. Menanti seseorang yang biasa saja "