Home > Work > Anthem
1 " Saya dalam gelap.Dan salah siapa kalau saya tak nampak?Kenapa orang keliling hanya pandai bising.Tapi tak pandai menghulur tangan?Jangan pernah 'judge' masa lampau orang lain. Mana mungkin kita tahu jika masa lampaunya tu adalah masa depan kita.Jangan pernah merasa kita mulia jika baju kita putih dan tak pernah bercemar noda, kalau tak pernah kita hulur tangan kepada mereka yang bergelumang lumpur dan kotor.Jangan rasa bagus dengan hanya menggeleng kepala dan bising pada yang salah dan pincang, jika tak pernah kita sinsing lengan untuk membetulkan dan membantu.Jangan menyalahkan mereka yang larut hanyut, jika tak pernah nak cuba tarik mereka yang lemas dan tenggelam. Apatah lagi nak mengajarkan mereka berenang atau meminjamkan pelampung.Moga hari ini, esok dan akan datang adalah yang baik-baik 'je' sampai ke penghujung nyawa. Moga walau hari ini adalah hitam, kelabu dan kelam tapi esok masih punya harapan untuk jadi pelangi seribu warna. Minta dengan doa. "
― Hlovate , Anthem
2 " We are defined by what we believe in. Identity is shaped by what we believe is right. Culture is cultured, pun intended; by what we believe is right.'Kita diertikan dengan apa yang kita percaya sebagai benda betul. Dan budaya serta nilai itu sendiri, memang dibentuk dengan benda yang sama juga, apa yang kita percaya sebagai benda yang betul baik. Cuma yang membezakan antara manusia tu ialah apa yang difahami sebagai benda yang betul dan benda yang baik.Contoh, 'Westerners' percaya minum wain merah baik untuk kesihatan jantung. Tapi kalau untuk orang Islam, sah la benda tu haram.Contoh lain, 'Englishmen are all about tea, and Americans are all about coffee. "
3 " if you feel ignorant and stupid, then find a way to learn. don't curse those who calling you ignorant and stupid. find ways to prove them wrong. that, is satisfaction. much more satisfying than cursing them all the way to hell and back "
4 " you can't control your emotion,but you can control your action "
5 " sesungguhnya hati manusia itu berkarat seperti berkaratnya besi.sahabat bertanya : apakah pengilapnya wahai Rasulullah?Rasulullah menjawap: membaca alQuran dan mengingati maut "
6 " to be judged of what you were is just unfair as a butterfly being judge while it was a capetillar "
7 " everybody has a pasteverybody lives a presentand everybody deserve a future "
8 " there's always a first step in everything "
9 " life is a wonderful journeyno one knows what will happen in the futurewe have to go ahead of the moon and starswe have to reach beyond the skiesthis world will be left behindwho knows what the future is "
10 " the beginning of wisdom is fear to the Lord "
11 " things that didn't kill you just make you stronger "
12 " Every soul has a pastEvery soul lives a presentAnd every soul deserve a futureno judging on one's pastbecause its might be your future "
13 " the past matters. but only as a reference point untuk tengok sejauh mana kita dah berubah "
14 " yes, life is a beautiful journeyno one knows what the future will bedeath will befall us one daythe soul will depart one daywhy worry about such thingswho knows what the future will be "
15 " manusia itu umpama logam ataupun himpunan berjenis-jenis besi, baiknya mereka di waktu jahiliah, baik juga mereka di waktu Islam "
16 " Apabila buku tu cakap tentang kita meletak label dan stereotaip ke atas bab agama. Yang membuatkan orang bukan Muslim itu sendiri jauh daripada Islam. Bukan yang bukan Islam aje, yang Islam tapi tak berapa nak faham Islam pun terasa nak jauh daripada Islam. Sebab bab label-melabel dan stereotaip tu la. Dan ironi apabila kadang-kadang penyebab tu adalah yg namanya Muslim yang faham Islam itu sndiri. "
17 " we act on what we believe in. we're the ones who decide on who and what we want to be. we are the one making the choices "
18 " we are defined by what we believe in "
19 " make yourself useful to others by keeping yourself healthy and happy, and any certificate is no guarantee to that "
20 " is it the matter of wrapping or covering? "