Home > Author > Yoza Fitriadi >

" Nak, sebentar lagi putri satu-satunya ayah akan menjadi tanggung jawabmu. Kalian berdua akan menikah. Berjanjilah bahwa kau akan selalu menjaga dan tak akan membiarkan ia menderita,” pinta ayah Inneke padaku.

“Semestinya hari ini adalah hari yang paling berbahagia bagi kalian berdua, tentunya bagi ayah juga. Tapi entah mengapa ayah merasa akan ada yang hilang. Sebuah lubang besar menganga, persis seperti saat ibunya Keke berpulang duapuluh lima tahun silam,” sambungnya dengan mata berkaca-kaca.

“Ayah titip Keke padamu,” pungkas ayah Inneke sembari memberikan pelukan hangat ke arahku.
Aku tahu ia tengah menangis meski pandanganku bersebrangan. Pundakku basah oleh air hangat yang semakin lama makin sembab.

(Ayah Kedua, Dunia Tanpa Huruf R) "

Yoza Fitriadi , Dunia Tanpa Huruf R


Image for Quotes

Yoza Fitriadi quote : Nak, sebentar lagi putri satu-satunya ayah akan menjadi tanggung jawabmu. Kalian berdua akan menikah. Berjanjilah bahwa kau akan selalu menjaga dan tak akan membiarkan ia menderita,” pinta ayah Inneke padaku.<br /><br /> “Semestinya hari ini adalah hari yang paling berbahagia bagi kalian berdua, tentunya bagi ayah juga. Tapi entah mengapa ayah merasa akan ada yang hilang. Sebuah lubang besar menganga, persis seperti saat ibunya Keke berpulang duapuluh lima tahun silam,” sambungnya dengan mata berkaca-kaca.<br /><br />“Ayah titip Keke padamu,” pungkas ayah Inneke sembari memberikan pelukan hangat ke arahku. <br />Aku tahu ia tengah menangis meski pandanganku bersebrangan. Pundakku basah oleh air hangat yang semakin lama makin sembab.<br /><br />(Ayah Kedua, Dunia Tanpa Huruf R)